Korban pistol mainan.image |
hhhuuuuuuwwwaaaaaa!!!!!! Adik saya menangis. Ternyata pistol yang saya tembakan masih tersisa satu peluru yang menyangkut di selongsong pistol mainan saya. Sungguh kejadian yang tidak mengenakan.
Sama seperti kejadian sekarang yang melibatkan pistol mainan sebagai tersangkanya yang sebenarnya juga sudah ada sejak zaman dahulu kala ^_^. Menurut saya pemerintah disini terlambat mengantisipasi hal tersebut. Mainan yang berbahaya bagi anak-anak masih dijual bebas di berbagai tempat. Perlu adanya standarisasi terhadap mainan yang dijual bebas dipasaran. Sehingga bisa dikategorikan mana mainan yang cocok untuk anak-anak, remaja, dan dewasa. Bila perlu mainan yang memang berbahaya agar tidak diberikan izin untuk dijual kepasaran
Selain pemerintah, saya rasa peran orang tua juga sangat penting dalam mengawasi mainan apa yang sedang dimainkan oleh anaknya. Karena selain orang tua memang harus melindungi anaknya, secara tidak langsung orangtua juga bertanggung jawab terhadap mainan yang dibeli anaknya karena yang memberi uang untuk membeli mainan ya orangtua. Dibutuhkan juga ketegasan dari orang tua. Jika mainan itu berbahaya walaupun anak merengek minta dibelikan, berikan pengertian kepada mereka bahwa mainan itu berbahaya. Kan tidak lucu masa depan anak hilang gara-gara pistol mainan. Jadi mulai sekarang awasilah mainan anak anda. Bagi yang menjadi kakak juga harus memperhatikan dan menjaga adiknya.
Sekian dulu ya dari saya. Semoga dengan artikel ini pengawasan terhadap keamanan anak atau adik anda semakin diperhatikan. Jika ada yang mempunyai pengalaman tentang pistol mainan silahkan di-share ^_^
0 comments menarik:
Post a Comment